Friday, 26 December 2014

Interlude - Windry Ramadhina

Judul buku                : interlude

Pengarang                : windry ramadhina
Penerbit                     : Gagasmedia, 2014
TEBAL                           : 371 halaman












sinopsis :

Hanna,
listen.
Don't cry, don't cry.
The world is envy.
You're too perfect
and she hates it.

Aku tahu kau menyembunyikan luka di senyummu yang retak.
Kemarilah, aku akan menjagamu,
asalkan kau mau mengulurkan tanganmu.

"Waktu tidak berputar ulang. Apa yang sudah hilang,
tidak akan kembali. Dan, aku sudah hilang."
Aku ingat kata-katamu itu. Masih terpatri di benakku.

Aku tidak selamanya berengsek.
Bisakah kau memercayaiku, sekali lagi?

Kilat rasa tidak percaya di matamu,
membuatku tiba-tiba meragukan diriku sendiri.
Tapi, sungguh, aku mencintaimu,
merindukan manis bibirmu.

Apa lagi yang harus kulakukan agar kau percaya?
Kenapa masih saja senyum retakmu yang kudapati?

Hanna, kau dengarkah suara itu?
Hatiku baru saja patah....


Review

Kai dulunya adalah seorang mahasiswa jurusan hukum di Universitas Indonesia dengan nilai IP sempurna selama 6 semester berturut-turut. Disamping itu, dia juga sangat piawai dalam bermain gitar beraliran jazz. Bersama kedua anggota band nya Jun dan Gitta mereka mengeluarkan beberapa single lagu dan akhirnya sebuah perusahan rekaman besar mengontrak mereka untuk membuat album sendiri. 
Sepintas, kehidupan yang dimiliki oleh Kai terlihat sempurna, Dia memiliki tampang yang bisa membuat wanita manapun jatuh hati kepadanya, dan ia pun memanfaatkan itu untuk menghilangkan kesedihan yang dia ingkari sendiri. Kai menganggap bahwa wanita itu munafik, pada mulanya malu-malu tetapi sebenarnya mereka juga mau. 
Tetapi hal itu berubah sejak dia bertemu dengan Hanna.

Hanna adalah seorang wanita yang memiliki rasa ketakutan yang begitu besar kepada laki-laki karena masa lalu yang tidak ingin diingatnya kembali. Dia selalu menunduk dan berbicara terbata-bata. Dia memutuskan untuk cuti dari kampusnya selama 1 tahun dan mengira bahwa waktu 1 tahun tersebut dapat membantu dia untuk menghilangkan ketakutan yang dia rasakan, dibantu dengan terapis yang dijalaninya bersama Miss Lorrie.

Hanna menyukai dan menikmati kesendirian di dalam hidupnya. Salah satu tempat bersembunyi nya dan menunggu senja adalah di lantai atap tempat dia indekos. Dan disana pula lah pertama kali dia bertemu dengan sosok yang meminjam nama laut bermata cokelat itu, Kai.

Kai tidak tahu bahwa segala yang ada di dalam diri Hanna bukan lah kepura-puraan. Kai memperlakukan Hanna sama dengan wanita-wanita lainnya yang selama ini dia kencani. Kai tidak tahu bahwa perbuatannya telah menguak kembali luka lama dan rasa takut yang selama ini dengan susah payah Hanna hadapi. 

Hanna kemudian menjauhi Kai. Seharusnya hal ini bukan lah persoalan bagi Kai, tetapi entah mengapa satu sisi dalam hatinya merasa sesak dan untuk pertama kali dalam hidupnya Kai menyesal.

Akankah Hanna memaafkan Kai? 






Wednesday, 30 July 2014

Something Borrowed by Emily Giffin

It has been so long time ago since my last post. due to my busy-ness and have no time touching or even posting anything to blog so i have skipped like bout 2 months. I have worked as a teacher's assistant these past 4 months, i enjoyed it so much facing that little banditos and princesses, they are such a cutie and nice kiddos. That's one of the reasons i have no time to update here anymore :( As i made this blog to update and sharing about books and novels that i read, but i haven't read any books recently that i don't know what to share about. Let me tell you a story that this Lily one of my best friend, just went home during her holiday and we kinda met up last week. Surprisingly, she handed me a book called 'Something Borrowed' by Emily Giffin. I was way too surprised when she handed me that book. "Take this as a birthday present from me to you", she said. I was touched and couldn't say a thing even i forgot to thank her till i went home. I am on my way to finish that novel as soon as possible. 








Sunday, 8 June 2014

Welcoming June~

It has been months since my latest post, i rarely post things due to my bussines of working. Just because i have time today, i would like to take some of my time for blogging. So im about to post some quotes about "Bookworm" which is just so meh~










Sunday, 30 March 2014

Sempurna by Nonier — books review by veramonica

Judul buku                : Sempurna

Pengarang                : Nonier
Penerbit                     : Gagasmedia, 2012
TEBAL                           : 325 halaman

Sinopsis
Aku tak akan membiarkan diriku jatuh cinta pada seseorang yang tak bisa kumiliki…
Kau adalah musuh bagi hatiku. Yang membuat aku waspada dan aku buru-buru membentengi diri agar tak terpikat pada pesonamu. Tapi, kau terus memaksa masuk. Seperti kuda Troya, kau suskses menyelusup ke ruang hatiku. Aku memang bertekad menjauhimu, tetapi jantungku ternyata tak cukup kuat untuk membendung debaran yang tercipta karena dirimu.
Aku tahu akan menyesali semuanya, tetapi tak ada yang bisa kulakukan…. Aku terlanjur menerjunkan diri kedalam api cintamu. Terbakar bersama cinta yang kelak juga akan membumihanguskan kebahagianku. Aku nekat, mengambil risiko terluka lagi… dan kali ini karenamu.

Review
Sebuah cinta segiempat yang terjadi akibat hubungan jarak jauh tanpa status; hubungan saling ketergantungan yang terjadi karena sebuah kebetulan; cinta lama yang memutuskan untuk hidup bersama dengan orang lain lalu tiba-tiba muncul kembali di hidupmu. Hubungan cinta yang terjadi antara  Nanda-Awang-Kejora-Dimas. Hubungan Kejora dan Dimas disini, sedikit banyak menyerupai dengan kisah cinta saya. Sebuah hubungan yang lebih dari sekedar teman, tetapi bukan pacaran. Aku pernah mengalami keadaan seperti Kejora didalam novel ini. Dan, yah memang itu saat yang sangat amat menggalaukan. Kejora sampai takut, maju salah, mundur juga salah. Lalu, tiba-tiba datanglah sosok Awang yang mulai saat itu harus selalu bertemu untuk menyelesaikan masalah yang sebenarnya sama sekali tidak berhubungan dengan masalah mereka. Hari demi hari mereka semakin terbiasa, hari demi hari mereka semakin saling membutuhkan. Awang yang perlahan –lahan mulai dapat melupakan Nanda—cinta lama yang memutuskan untuk menghabiskan sisa hidupnya bersama orang lain—sampai pada saat Nanda tiba-tiba kembali mencarinya, membutuhkan perlindungan dari suami yang ternyata selalu melakukan kekerasan terhadapnya. Lalu bagaimana dengan perasaannya terhadap Kejora—yang juga sudah mulai memiliki perasaan terhadapnya?

Sesungguhnya ini adalah salah satu genre novel yang endingnya gantung. Aku menyukai alur ceritanya, tapi cukup dikecewakan dengan ending nya tidak memiliki akhir. Salah satu alasan kenapa aku tertarik untuk membeli novel ini yaitu karena Cover nya yang sangat “merah”. HAHAHA epic memang J


Rate :  ««¶¶¶

Rain Over Me by Arini Putri — books review by veramonica


Judul                  : rain over me
Pengarang       : arini putri
Penerbit           : Gagasmedia, 2011
Tebal                 :  348 halaman

SINOPSIS:
Ini cinta yang sulit. Kau dan aku ditakdirkan tak saling memiliki. Aku tak bisa mencintaimu seperti yang aku mau.
Namun, ketika dia hadir dalam hidupmu—di antara kita—aku pun sadar kebahagiaanku pelan-pelan akan memudar. Betapa tidak, dia bisa memberimu cinta dan perhatian. Menggenggam tanganmu hingga akhirnya kau terlelap disisinya. Dia melakukan semua yang ingin aku berikan kepadamu.
Dan hari ini, aku memandangi senja pertama yang kunikmati tanpa dirimu. Aku belajar berbahagia untukmu. Dia yang paling tepat. Aku tahu itutapi...,bagaimana denganku? Bagaimana caraku bahagia tanpa dirimu?

REVIEW:
I will start this review with a fact that i am a kdrama lovers. Jadi, novel berlatarkan korea dengan author which is not a korean ini sounds not so bad. Gw suka alur cerita novel ini yang feels so korea. I can feel the korea atmosphere here. Novel ini menceritakan ttg adik tiri yang mencintai abang tirinya, which is forbidden love. Tadinya aku juga merasa abang tirinya ini juga cinta sama adik tirinya ini, karena cara penyampaian ceritanya bikin aku ngerasa kalau abang tirinya ini juga cinta sama adik tirinya. Ternyata...sampai di pertengahan cerita, alur cerita nya itu diputar 180’. Aku beneren kena tipu! And that is the reason why i kinda love this novel.  Kalau aku cerita lagi, takutnya jadi spoiler. I just cant help myself not to tell you every little thing.

Rate: ««««



Autmn In Paris by Ilana Tan Books Review

Buku KEDUA trilogi empat musim by ilana tan 





Judul                  : Autumn in paris
Pengarang      : ilana tan
Penerbit           : Gramedia, 2007
Tebal                 :  265 halaman







Sinopsis:
Tara Dupont menyukai Paris dan musim gugur. Ia mengira sudah memiliki segalanya dalam hidup sampai ia bertemu Tatsuya Fujisawa yang susah ditebak dan selalu membangkitkan rasa penasarannya sejak awal.
Tatsuya Fujisawa benci Paris dan musim gugur. Ia datang ke Paris untuk mencari orang yang menghancurkan hidupnya. Namun ia tidak menduga akan terpesona pada Tara Dupont, gadis yang cerewet tapi bisa menenangkan jiwa dan pikirannya, juga mengubah dunianya.
Tara maupun Tatsuya sama sekali tidak menyadari benang yang menghubungkan mereka dengan masa lalu, adanya rahasia yang menghancurkan segala harapan, perasaan, dan keyakinan. Ketika kebenaran terungkap, tersingkap pula arti putus asa, arti tak berdaya. Kenyataan juga begitu menyakitkan hingga mendorong salah satu dari mereka ingin mengakhiri hidup.
Seandainya masih ada harapan— sekecil apa pun —itu untuk mengubah kenyataan, ia bersedia menggantungkan selutuh hidupnya pada harapan itu....

Review:
Novel ini menceritakan tentang suatu kenyataan pahit yang harus dihadapi. Suatu kondisi yang sangat sulit untuk diterima bagi setiap orang pada umumnya. Cinta yang harus musnah akibat masa lalu yang pahit. Disaat mereka sudah saling mencintai satu sama lain, takdir harus memisahkan mereka berdua. Mau tidak mau kenyataan harus dihadapi dan cinta itu pun gugur seiring dengan musim yang terjadi di negara tersebut yaitu musim gugur. Musim gugur yang seharusnya menyenangkan, harus dilalui dengan penuh tangisan. Apakah yang memisahkan cinta mereka ? Bagaimanakah itu bisa terjadi ? Hal ini akan diulas dalam sinopsis dari sebuah novel yang berjudul, “Autumn in Paris”.
Tara Dupont adalah seorang anak berdarah campuran Indonesia dan Paris yang memilih tinggal bersama ayahnya di Paris sejak kedua orang tuanya becerai. Tara bekerja sebagai penyiar radio di sebuah stadion radio terkenal  di Paris. Ia memiliki sahabat bernama Elise. Selain itu ia juga mempunyai seorang sahabat berkebangsaan Perancis yang ia pikir adalah cintanya yaitu Sebastian. 
Tepatnya pada saat hari Jumat, Sebastian memperkenalkan Tara kepada seorang arsitek yang sedang bekerja di Paris yaitu Tatsuya Fujisawa. Tatsuya adalah seorang lelaki Jepang yang membenci musim gugur di Paris dan sekaligus ia membenci kota Paris. 
Suatu ketika, Tatsuya mengirimkan email kepada stasiun radio tempat Tara bekerja. Dan keesokan harinya, email itu dibacakan oleh Elise dalam acara Je me souviens. Surat itu berisi cerita Tatsuya tentang seorang gadis misterius yang ditemuinya di bandara dan di suatu bar atau bistro. Seseorang yang membuat Tatsuya terpanah. Itulah cinta pertama Tatsuya yang ditemuinya di bandara.
Dari pertemuan yang tidak sengaja itulah yang menyebabkan Tara dan Tatsuya semakin dekat. Benih-benih cinta pun mulai tumbuh dari kedua belah pihak.
Untuk kesekian kalinya, Tatsuya mengirim email kembali dengan atas nama Fujitatsu. Kali ini ia menceritakan tentang “Gadis Musim Gugur”, gadis yang telah mengubah kepribadian Tatsuya. Sepertinya Tatsuya menyukai gadis tersebut.
Akhirnya Tatsuya melakukan apa yang telah diwasiatkan oleh ibunya sebelum meninggal, yaitu menemui cinta pertama ibunya dan memberikan surat itu kepadanya. Tatsuya menemui Jean Daniel, ia memberitahukan semua yang telah terjadi. Tatsuya memberitahukan bahwa dia adalah anak yang selama ini telah ditinggalkannya. Jean Daniel sangat terkejut, dan ia meminta maaf kepada Tatsuya karena selama ini ia tidak mengetahui bahwa ibunya sedang hamil.Inilah pertemuan pertama kali antara anak dan ayah kandungnya . 
Sikap dan pendirian Tatsuya mulai berubah sejak dia mengenal dan dekat dengan Tara. Tara mampu mengubah pendirian Tatsuya tentang musim gugur dan Paris. Tara mampu mengubah kebencian itu menjadi hal yang sangat menyenangkan untuk dikenang selamanya. Tatsuya telah yakin bahwa ia benar-benar menyukai Tara dan begitu pula dengan Tara, ia pun  menyukai sosok Tatsuya. 
Tiba saatnya perayaan ulang tahun Elise. Sejak saat itu Tatsuya mulai menyadari bahwa seseorang yang ditemuinya di bandara dan gadis musim gugur tersebut adalah gadis yang sama, yaitu Tara. Sungguh menarik. Selain itu, inilah awal dari kenyataan itu terungkap. Tiba-tiba ayah Tara menghampiri mereka. Tatsuya sangat terkejut, bahwa Jean Daniel yang telah diperkenalkan sebagai ayah Tara adalah ayah kandung yang baru ditemuinya.
Entah apa yang telah ada di dalam benak Tatsuya. Ia sangat sedih. Ia masih belum dapat menerima kenyataan bahwa seseorang yang sangat dicintainya selama ini adalah saudaranya. Bagaimanapun juga ia tidak boleh mencintai saudaranya sendiri. Mengapa kenyataan ini sangatlah kejam ?
Sampai saat ini Tatsuya masih belum dapat menerima kenyataan tersebut. Tatsuya pun memberanikan diri melakukan tes DNA untuk menjawab segala keraguannya. Namun apalah jika takdir telah berkehendak, kita tidak mampu mengubah takdir yang telah terjadi. Ternyata benar, Tatsuya memang benar-benar anak kandung dari Jean Daniel dan berarti pula Tara dan Tatsuya adalah bersaudara.
Apapun yang terjadi kenyataan ini harus segera diunggapkan dengan sejujur-jujurnya. Jangan sampai menutupi kenyataan yang ada. Tatsuya harus segera mengungkapkan kebenaran ini kepada Tara walaupun hal itu sangat menyakitkan baginya. Ia ingin mengatakannya, namun entahlah, ia tidak mampu untuk mengatakannya. 
Suatu saat, secara tidak sengaja Tara mendengarkan pembicaraan antara ayahnya dan Tatsuya. Ia penasaran apakah yang sedang dibicarakan oleh mereka. “Apakah tentang diriku ?” pikir Tara.
Di lain kesempatan, Sebastian menyampaikan sebuah informasi bahwa Tatsuya mengalami kecelakaan di lokasi proyek, namun syukurlah tidak terlalu parah. “Apakah kecelakaan ini ada hubungannya dengan percakapan ayah tadi ?” pikir Tara.
Ketika sampai di depan ruang Dokter Delcour, untuk kesekian kalinya Tara mendengar percakapan antara dokter dengan ayahnya. Seluruh tubuh Tara seakan terasa berat, kepalanya pusing, dan air matanya terus mengalir dengan derasnya setelah ia mengetahui dari percakapan tersebut yang menjelaskan bahwa Tatsuya adalah anak kandung ayahnya. Ia tak dapat membayangkan hal itu dapat terjadi. Ia pun menghilang, berusaha untuk melupakan semua hal yang terjadi dengan cara bunuh diri. Ia frustasi dan putus asa akan hal ini. Sebastian menghentikan aksi bunuh diri Tara dan ia menjelaskan bahwa bunuh diri bukanlah jalan yang terbaik untuk menyelesaikan suatu masalah. Ia tidak mungkin mencintai saudaranya sendiri. Sungguh sebuah percintaan yang sangat menyakitkan.
Suatu ketika, mereka ingin merasakan kebersamaan tersebut untuk terakhir kalinya. Izinkanlah mereka untuk bersama dan bersikap saling menyayangi dan mencintai hanya untuk hari ini saja sebelum mereka mulai menerima kenyataan yang pahit ini. Izinkanlah mereka untuk melupakan kenyataan ini sejenak.
Seiring dengan berjalannya waktu, mereka berdua sudah mulai dapat menerima kenyataan bahwa mereka berdua bersaudara walaupun rasanya sangat menyesakkan dada. Hingga suatu ketika, Tatsuya berpamitan kepada Tara bahwa ia akan segera meninggalkan Paris dan menetapkan untuk tinggal di Jepang selamanya. Tara tidak dapat melakukan apapun. Ia tetap berharap Tatsuya tetap di sisinya, namun hal tersebut sangatlah tidak mungkin. Hal itu hanya akan membuat Tara merasa sakit.
Hari ini adalah hari keberangkatan Tatsuya ke Jepang dan juga hari ini akan dibacakan email terakhir Tatsuya yang dikirimkan ke stasiun radio tersebut. Di dalam email tersebut bertuliskan tentang bahagianya Tatsuya dapat mengenal Tara, betapa bahagianya dia saat bersama dengan Tara, dan betapa dia sangat menyayangi Tara. Ia sangat berterima kasih atas segala yang telah dilakukan Tara padanya. Tara sangat penting dalam kehidupannya. Namun ia tidak ingin terus larut dalam kesedihan karena ia tahu ia tidak mungkin mencintai saudaranya sendiri. Hal yang dapat dilakukannya adalah keluar dari kehidupan Tara, ia tidak akan melupakan diri Tara, tetapi ia harus melupakan perasaannya kepada Tara walaupun itu berarti ia harus menghabiskan sisa hidupnya untuk mencoba melakukannya. Pasti butuh waktu lama sebelum ia bisa menatapnya tanpa merasakan apa yang dirasakannya setiap kali ia melihat Tara. Kalimat terakhir Tatsuya adalah “izinkanlah aku mengaku untuk beberapa detik saja bahwa aku mencintainya.” Tara tidak dapat menutupi kesedihannya, air matanya jatuh tiada henti. Ia membayangkan saat-saat bahagianya bersama Tatsuya. Kini Tatsuya telah menuju ke Jepang dan tidak akan pernah kembali ke Paris untuk selamanya.
Sebulan setelah kepergian Tatsuya ke Jepang, Tara tidak pernah tahu bagaimana keadaan Tatsuya saat ini karena semenjak kepergian Tatsuya dari Paris, Tatsuya tidak pernah menghubunginya. Hingga suatu saat, seseorang menelepon ayah Tara yang mengabarkan bahwa Tatsuya telah mengalami kecelakaan yang sangat parah karena Tatsuya terjatuh dari lantai 3 gedung proyek yang sedang dibangun. Tidak ada harapan lagi bagi Tatsuya untuk hidup. Tara dan ayahnya pun tentu saja sangat sedih mendengar kabar tersebut. Untuk kesekian kalinya, Tara harus merasakan kesedihan luar biasa akibat Tatsuya. Ia sudah sangat sedih setelah mendengar Tatsuya adalah saudaranya, kini ia harus merasakan kesedihan kembali akibat keadaan parah Tatsuya.Mereka memutuskan untuk pergi menjenguk Tatsuya di Jepang.
Kini mereka telah sampai di rumah sakit Jepang tempat Tatsuya dirawat. Tara tidak mampu menahan tangisnya, ia sangat sedih. Keiko yang berperan sebagai penerjemah ini menceritakan kepada Tara dalam bahasa Indonesia bahwa dokter mengatakan, Tatsuya tidak mampu bertahan dalam 48 jam, namun kenyataannya ia mampu bertahan sampai lebih dari 3 hari. Ini sungguh hal yang luar biasa. Keiko juga menceritakan bahwa ayah tiri Tatsuya yakin Tatsuya dapat bertahan demi Tara dan ayah kandungnya.
Keiko mengantarkan Tara ke sebuah apartemen. Apartemen tersebut adalah apartemen Tatsuya dan ayah tirinya. Untuk kesekian kalinya, Tara tidak mampu menahan rasa sedihnya ketika mulai memasuki kamar tidur Tatsuya. Ia tidak menyangka, Tatsuya melakukan aktivitasnya di dalam kamar ini sebelum Tatsuya mengalami kecelakaan yang parah. Ia menemukan foto-foto dirinya bersama Tatsuya. Sangat menyedihkan, cinta yang harus musnah akibat status mereka sebagai saudara.
Keesokannya, Tara memberanikan diri menemui Tatsuya di ruang rawat Tatsuya. Ia menatap Tatsuya, seseorang yang sangat dicintainya terbaring lemah tidak berdaya di kamar tidur rumah sakit. Tara tidak mampu berhenti menangis. 
Tara mencoba mendekati Tatsuya. Wajah Tatsuya hampir tidak terlihat karena tertutup oleh perban. Ia mengatakan sesuatu seakan berharap Tatsuya dapat mendengar semua yang diceritakannya. Tara menceritakan tentang saat-saat dirinya sedang bersenang-senang bersama Tatsuya. Ia mengatakan bahwa saat-saat bersama Tatsuya adalah hal yang paling menyenangkan. Ia juga menceritakan tentang foto yang ditemuinya di dalam apartemen Tatsuya. Sungguh bahagianya mereka saat itu. Tara juga berterima kasih atas segala yang telah dilakukan oleh Tatsuya. Tatsuya telah membuat segalanya terasa menyenangkan.
Tara tidak dapat mengendalikan air matanya. Ia terkejut seakan tidak percaya, ia menatap mata Tatsuya yang tidak ditutup perban ternyata basah. “Apakah kau mendengarnya ? Apakah kau dapat mendengarkanku, Tatsuya?” ucap Tara. Ia sangat senang.
Tara lalu memegang tangan Tatsuya dan berkata, “Kau dengar aku, Tatsuya? Aku baik-baik saja. Mungkin butuh waktu, tapi aku akan baik-baik saja. Kau boleh lihat sendiri nanti. Kau akan lihat tidak lama lagi aku akan kembali bekerja, tertawa, dan mengoceh seperti biasa. Aku janji.” Tara juga mengatakan, “ Aku mencintaimu, aku mencintaimu, aku mencintaimu Tatsuya, aku mencintaimu.”
Tiba-tiba terdengar bunyi panjang dan datar yang membuat Tara meremang. Ia mengangkat kepala dan menatap monitor penunjuk detak jantung. Hanya ada garis lurus yang terlihat di sana dan bunyi panjang dan monoton itu.


Tara menatap Tatsuya. Wajah Tatsuya masih tenang seperti sebelumnya. Kepala Tara berputar kembali ke monitor yang menunjukkan garis lurus itu. Sebelum ia sempat berpikir, pintu kamar terbuka dan orang-orang berpakaian putih menerobos masuk. Ia tidak menyadari ayahnya menariknya menjauh dari ranjang dan memeluknya. Namun kenyataannya usaha dokter dan perawat yang mengelilingi ranjang Tatsuya tidak membuahkan hasil. Tara melihat mereka perlahan-lahan menjauh dari ranjang. Matanya beralih menatap monitor yang tetap menunjukkan garis lurus itu. Tidak berubah, mereka gagal menyelamatkan Tatsuya.  Tara dan ayahnya menangis. Kenichi Fujisawa(ayah tiri Tatsuya) terlihat menangis sambil memeluk tubuh putranya. Kini Tara memang benar-benar tidak dapat melihat Tatsuya kembali untuk selamanya. Betapa sedihnya ia saat itu. Tatsuya telah pergi untuk selamanya. Biarlah cintanya ini ia kenang sampai akhir hayatnya. “Cintaku ini akan selalu abadi untukmu, Tatsuya. Biarlah aku menyimpan rasa cinta ini. Tidak selamanya cinta itu harus memiliki.” ucap Tara.

Tuesday, 18 March 2014

Perhaps You by Stephanie Zen — books review by veramonica

Judul                  : Perhaps you
Pengarang       : Stephanie Zen
Penerbit           : Gagasmedia,2011
Tebal                 :  441 halaman

Sinopsis
Tak tahukah kau seperih apa perasaan hati yang tak terbalas? Menanti sesuatu yang tak kunjung datang?
Hari berganti hari, tetapi arah hatiku tak pernah berubah—selalu tertuju padamu. Aku tak pernah jenuh menunggu…menunggu untuk kau cintai. Namun, kau hanya menganggapku lalu. Seperti tak kasat mata aku bagimu.
Terkadang lelah menyuruhku menyerah, memintaku berhenti melakukan perbuatan sia-sia dan mulai mencari cinta baru. Namun, bagaimana mungkin aku sanggup melakukannya, kalau semua tentangmu mengikuti seperti bayangan menempel dibawah kakiku? Dan bagaimana pula caranya membakar habis semua rindu yang bertahun-tahun mengendap di hatiku?
Aku berharap mendapatkan jawaban dirimu. Namun, kau tetap membisu, membuatku lebih lama menunggu.

REVIEW
Abrielle Jusuf, biasa dipanggil Abby merupakan satu sosok gadis yang memiliki prestasi gemilang seningga pada usia 18 tahun dia sudah bisa bekerja membantu usaha yang telah papa nya bangun mulai dari nol. Bekerja dikantor papa nya tidak membuat dia menjadi sosok anak bos yang memanfaatkan jabatan papa nya, sebaliknya dia mendapatkan dan memenangkan semua tender  yang didapatkan oleh kantor tersebut dengan usaha dan kerja keras. Tidak hanya prestasi yang dimilikinya, dia juga memiliki wajah yang selalu dilirik oleh para pria jika ia menhandiri suatu pesta pertemuan antar customer atau pertemuan lainnya. Tapi siapa sangka, sosok semenawan Abby belum pernah menjalin hubungan percintaan sebelumnya? Karena sesungguhnya hatinya telah jatuh kepada teman masa kecilnya, Daniel. Mereka selalu bersama saat disekolah, Daniel selalu ada disampingnya kapanpun dan dimanapun. Meskipun pacar Daniel selalu berganti-ganti, tetapi tak pernah sekalipun Daniel terlihat tidak bersama Abby. Abby selalu menantikan dimana saatnya Daniel akan menyatakan cinta padanya. Tetapi hal tersebut tak kunjung terjadi, sehingga akhirnya ia memutuskan untuk melanjutkan studi nya di luar negeri. Bertahun-tahun dia tidak melalu hidup tanpa kontak dengan Daniel, Abby pikir dengan demikian dapat membantu dia untuk melupakan Daniel. Tapi dia salah, justru seiring dengan berjalannya waktu, Abby malah menjadi sosok wanita yang memiliki pertahanan yang sangat kuat sehingga tak ada pria yang dapat meruntuhkan nya, sampai tiba-tiba ia memiliki hubungan kerja dengan Chris. Chris yang dapat meruntuhkan pertahanan Abby disaat gadis itu sedang tidak mengaktifkan pertahanannya. Mereka tidak pernah bertemu sebelumnya. Segala kontak dan urusan bisnis dilakukan melalui telepon, BBM, email, twitter, dsb. Meskipun hanya demikian, Chris dapat membuat Abby jatuh cinta padanya, padahal Chris sudah memiliki pasangan pada saat itu—Ferra. Chris pun tidak bisa menutupi perasaannya bahwa ia mencintai Abby, ia tahu hal seperti ini tidak seharusnya terjadi. Tapi…saat kamu jatuh cinta, kamu tidak tahu mana yang benar dan mana yang salah. Abby yang mulanya merupakan gadis yang “lurus-lurus saja” pun mulai memberanikan untuk menjalin hubungan yang tidak sehat tersebut dengan Chris, ia rela menjadi selingkuhan nya Chris. Disaat hubungannya dengan Chris mulai tercium oleh Ferra, muncullah berbagai keraguan dikedua belah pihak—Abby&Chris. Disaat itu pula lah, Daniel—cinta yang senantiasa ditunggu oleh Abby—kembali. Tanpa diduga, ternyata sosok Daniel yang selalu berganti-ganti pacar dimasa dulu ternyata hanya mencintai satu orang, yaitu Abby. Dia selalu berganti-ganti pacar hanya untuk menyibukkan pikirannya agar tidak selalu terfokus pada Abby, namun hal tersebut sia-sia. Daniel tidak pernah menyatakan perasaannya yang sesungguhnya terhadap Abby karena dia merasa rendah diri dan tidak pantas untuk bersanding dengan Abby.

Sesungguhnya kisah cinta Abby juga hampir sama dengan kisah cinta ku (lagi). Aku mencintai seseorang yang tak pernah kutemui sebelumnya. Kami hanya berhubungan melalui sms, chat, twitter, dsb. Tapi aku jatuh cinta sama dia. (Abby dengan Chris)
Kami sangat dekat, kami bukan hanya sekedar teman, bukan hanya sekedar sahabat. Kami lebih dari itu, tetapi kami tidak pernah pacaran. (Abby dengan Daniel)
Novel ini menjadi salah satu favoritku karena cerita cinta didalamnya menggambarkan hampir secara keselurhan kisah cinta saya, hehehe.


Rate : ««««